Aku Dan Harapan Tak Bernama
Kasih, belenggu mana lagi yang kau cari?
Mengikatku di dalam ruangan hampa
dengan sang lalu
Membuatku hampir mati di tikam
kenangan
Di balik sekat ini yang kau buat
dari jarak
Di sana aku bersembunyi dari
kenyataan berlapis dinding kelam
Langit menatapku geram
Pohon menepisku saat aku berteduh
dibawahnya
Anjing menggonggong
Seolah seisi bumi menolak
kehadiranku
Lalu Neptunus menyeretku ke
lautan tak berdasar
Tenggelam dalam rindu
Dalam sunyi aku mendengar angin
menghasutku untuk pergi dari mimpi
Di hiruk pikuk lautan terlarang
ini aku mendengar kau memanggil namaku
Sekali lagi
Panggil namaku sekali lagi
Aku ingin memastikan, apa itu
suara dari ilusiku lagi?
Beruntungnya memang benar, itu
kau, kasihku
Dengan bahtera yang kokoh, kau
menyuguhi pertolongan yang ku sebut rumah
Tapi kau datang hanya untuk meninggalkan
sayatan luka dari kata
Meninggalkan hati untuk di tanya
Beserta gulungan benang harapan
yang kau bawa
Aku terulur oleh cinta yang
fana
Komentar
Posting Komentar