Hal yang lebih menyakitkan lagi adalah
Ketika saya hampir gila di tikam oleh kenangan
Namun kamu tidak ingat sedikitpun tentang itu
Ketika setiap hari saya merasa mati karena mencintaimu
Namun saya seolah tidak pernah menjadi bagian masa lalumu
Dan ketika saya mencintaimu dalam diam dan jarak
Kamu mengetahuinya tapi tidak peduli.
Perjalanan
Suara terengah letih mengiang di kuping Petir menggetarkan daratan yang kupijak Dapatku rasakan badai yang terus menghantam Dan kurasakan perjalanan panjang Sukma di dalam jiwa menggeliat Memecah keheningan hari duka ini Apapun yang aku hadapi , sebisa mungkin aku siap Semua orang yang menjadikan ku pelarian belum sempat merasakan indahnya perjalanan Isak tangis hanya terdengar rumput dan ilalang yang selalu menyertai Bagaimanapun cinta adalah sebagian kebutuhan hidup Dan menjadikan salah satu alasan untuk bertahan hidup Tidak kah ada satu pundak saja untuk membantu menopang ini semua? Pertahanan diri sudah tak mampu membentengi Haruskahku merasakan sepahit ini? Haruskah kesedihan ini bertubi-tubi datang? Keganasan duka ini semakin membuatku takluk pada masalah Aku yang mencintaimu tanpa sedikitpun menoleh kearah ku Jarak seakan membuat suatu perbatasan antara kamu dan aku Bukan Maksudku ikatan hati ini yang membuatku kacau Cinta dua hati Haruskah aku mengalaminya ...
Komentar
Posting Komentar